(Kabar Baru- Fillo Magz) Padangsidimpuan - 18 Maret 2025, Ikatan Mahasiswa Padangsidimpuan (IMP) menggelar aksi penggalangan dana untuk membantu korban terdampak banjir yang melanda Padangsidimpuan. Kegiatan ini berlangsung dari pagi hingga sore hari dengan mengambil titik-titik strategis seperti Pusat Kota dan Losung Batu. Di Pusat Kota, para anggota IMP menyusuri pedagang kios, grosir, serta pedagang kaki lima, sementara di Losung Batu, pengutipan donasi dilakukan kepada pengguna jalan.
Ketua Umum IMP, Indra Kurniawan Lubis, menegaskan bahwa aksi penggalangan dana ini merupakan wujud kepedulian IMP kepada masyarakat Padangsidimpuan yang terdampak bencana. "Gerakan ini adalah satu tanda peduli IMP kepada saudara se-tanah lahir untuk korban terdampak," ujar Indra.
Sementara itu, Sekretaris Umum IMP, Rizki Irham Syaputra, menyampaikan bahwa penggalangan dana ini akan terus berlangsung dan pihaknya membuka diri terhadap segala bentuk bantuan. "Galang ini akan terus berlanjut dan tidak tertutup pada donasi rupiah saja. Sembako, alat-alat dapur, semua kami terima untuk disalurkan," kata Rizki.
Ahmad Syahrul, Sekretaris Divisi Instansi Pendidikan, mengapresiasi semangat para anggota IMP yang terjun langsung ke lapangan. "Saya bangga kepada anggota IMP yang antusias terjun ke lapangan membantu berjalannya donasi," ucapnya.
Di sisi lain, Bendahara Umum IMP, Nanda Sri Riski, memaparkan hasil penggalangan dana yang berhasil dikumpulkan sejauh ini. "Dana yang terkumpul sejauh ini berjumlah Rp642.000, pakaian baru sebanyak 6 lusin, 5 karung pakaian layak pakai, dan uang tambahan sebesar Rp648.000," jelas Nanda.
Ketua Umum IMP turut menyampaikan apresiasi mendalam kepada masyarakat, terutama pedagang kecil yang turut berkontribusi dalam penggalangan ini. "Saya bangga kepada para pedagang kecil yang turut menyumbang. Terharu melihat antusiasme warga membantu berjalannya penggalangan ini," tambah Indra.
Banjir yang melanda Padangsidimpuan ini dipicu oleh hujan deras dengan intensitas tinggi yang berlangsung cukup lama, mulai dari pukul 16.00 WIB hingga 20.30 WIB di wilayah Kota Padangsidimpuan. Hujan deras di hulu Sungai Batang Angkola menyebabkan air sungai tersebut meluap dan menggenangi rumah penduduk. (Sumber: dibi.bnpb.go.id)
Pemerintah setempat bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah melakukan berbagai upaya evakuasi dan pendataan terhadap korban terdampak. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang guna mengantisipasi kemungkinan banjir susulan.